Intercounbix

Shaping a sustainable future

Transfer Pricing | Accounting | Tax | Business Advisory

Definisi Kepemimpinan

Oleh: Affin Jaffar Umarovic

Kepemimpinan merupakan faktor yang sangat menentukan dalam perusahaan. Berhasil atau gagalnya perusahaan dalam mencapai suatu tujuan dipengaruhi oleh cara seorang pemimpin. Sosok pemimpin dalam perusahaan menjadi efektif apabila pemimpin tersebut dapat mengelola perusahaannya dengan cara mempengaruhi perilaku bawahan agar bekerjasama dalam mencapai suatu tujuan perusahaan. Berikut ini merupakan definisi seorang kepemimpinan yang dapa dikemukakan menurut berbagai para ahli:

  1. Drath dan Palus dalam Gary Yukl (2015) menyatakan bahwa “kepemimpinan adalah suatu proses untuk memahami apa yang telah dilakukan orang secara bersama-sama, sehingga mereka dapat memahami dan melakukannya”.
  2. Menurut Sutikno (2014) “Kepemimpinan dalam organisasidiarahkan untuk mempengaruhi orang-orang yang dipimpin agar mau berbuat seperti yang telah diharapkan atau diarahkan oleh orang yang memimpinnya.
  3. Menurut Veithzal Rivai (2013) mengemukakan bahwa: “kepemimpinan adalah suatu perilaku dengan tujuan tertentu untuk mempengaruhi aktivitas para anggota kelompoknya dalam mencapai tujuan bersama yang telah dirancang untuk memberikan manfaat individu dan organisasi. Dalam suatu organisasi kepemimpinan merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan suatu pencapaian tujuan yang telah ditetapkan oleh suatu organisasi.
  4. Menurut Katz dan Kahn dalam cepi Priatna (2015) berpendapat “kepemimpinan adalah peningkatan pengaruh sedikit demi sedikit berada di atas kepatuhan mekanis terhadap pengarahan-pengarahan rutin organisasi.

Fungsi suatu pemimpin dalam suatu organisasi tidak dapat dibantah merupakan sesuatu fungsi yang sangat penting bagi keberadaan dan kemajuan organisasi yang bersangkutan. Pada dasarnya fungsi kepemimpinan memiliki dua aspek yaitu:

  1. Fungsi Administrasi, yakni mengadakan formulasi kebijaksanaan administrasi dan menyediakan fasilitasnya.
  2. Fungsi sebagai top manajemen, yakni mengadakan planning, organizing, staffing, directing, commanding, controlling, dsb.

*Disclaimer*

Recent Posts

Badan Otorita Penerimaan Negara Akan Dibentuk, Ini Struktur dan Tugasnya

IBX-Jakarta. Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan tengah menyiapkan struktur organisasi Badan Penerimaan Negara (BPN) atau Badan Otorita Penerimaan Negara (BOPN), sebuah lembaga baru yang dirancang untuk memperkuat sistem penerimaan negara secara terintegrasi. Informasi ini disampaikan oleh Edi Slamet Irianto, anggota Dewan Pakar TKN Bidang Perpajakan, dalam acara ISNU Forum on

Read More »

Mengenal Mutual Agreement Procedure dalam Mengatasi Sengketa Transfer Pricing

IBX-Jakarta. Dalam konteks perpajakan internasional, sengketa transfer pricing menjadi isu yang kian kompleks dan sering terjadi, terutama ketika dua negara memiliki pandangan berbeda terkait penentuan harga wajar atas transaksi afiliasi lintas batas. Untuk menyelesaikan sengketa semacam ini tanpa harus menempuh jalur litigasi, tersedia suatu mekanisme yang diakui secara internasional, yaitu

Read More »

Mengenal Analisis Fungsi, Aset, dan Risiko dalam Transfer Pricing

IBX-Jakarta. Dalam praktik perpajakan, khususnya dalam transaksi antar perusahaan afiliasi, penting bagi Wajib Pajak untuk memastikan bahwa transaksi yang dilakukan telah sesuai dengan prinsip kewajaran. Salah satu cara menilai kewajaran ini adalah melalui analisis fungsi, aset, dan risiko atau yang dikenal dengan istilah FAR (Function, Asset, and Risk analysis). Prinsip

Read More »